Senin, 22 September 2014

KEBERADAAN IBLIS

Iblis muncul saat malaikat diperintahkan tunduk pada manusia. Iblis menolak. Kisah ini mengisyaratkan bahwa keberadaan iblis itu memang sangat lekat dengan keberadaan manusia. Akibatnya menjadi manusia memang tidak mudah dan problematis.

Tidak mudah karena sejak mula manusia memang dirancang harus menghadapi ujian, cobaan, tantangan, hadangan, dan kemungkinan jatuh sebaimana yang dialami oleh Adam sebagai model  pertama dan utama bagi manusia. Kisah kejatuhan Adam karena godaan melalui bisikan iblis secara lugas menegaskan bahwa manusia tidak dibiarkan menjalani hidupnya dengan lurus lempang dan datar-datar saja.

Ada dinamika yang memungkinkan manusia naik ke puncak kemuliaan, jatuh ke rawa kehinaan, dan mencong ke jalur kesesatan. Dinamika yang tak dialami oleh malaikat dan iblis. Malaikat jalannya lurus dan naik, iblis jatuh dan mencong. Inilah yang membuat hidup sebagai manusia itu sangat problematis. Manusia adalah makhluk yang multi kemungkinan.

Boleh jadi semua ini berakar pada realitas manusia yang di dalam Al Quran secara simbolik disebut bahwa manusia itu merupakan sintesis dari lumpur hitam dan Ruh Allah. Secara hakiki dalam diri manusia memang tersimpan potensi untuk jatuh tenggelam dalam dan menjadi lumpur hitam atau melesat menaik mencapai kesucian tertinggi. Tak berlebihan bila para filsuf menyebut manusia sebagai makhluk paradoksal. Di dalam dirinya bercampur noda hitam dan kesucian.

Dalam tarikan dua kekuatan itulah manusia harus menggunakan kebebasannya untuk memilah, memilih dan mengolah segala sesuatu sepanjang hidupnya. Apakah ia akan mengikuti dan tunduk pada potensi hitam kejahatan atau menjalani dan menghayati kesucian, dalam segala dimensi kemanusiaannya.

Dalam upaya manusia memilih itulah, iblis mengambil kesempatan, memanfaatkan kelemahan dan kelalaiannya. Iblis selalu berusaha tak kenal lelah, juga tak mau berhenti, terus menerus menggodanya, dengan segala cara. Bagi iblis, target tertingginya adalah menggelincirkan manusia seperti dirinya yang sudah pasti terhina dan ditempatkan di neraka jahanam.

Keberadaan iblis bagai bahan bakar atau katalisator bagi manusia. Karena sebenarnya tanpa iblis pun manusia sudah memiliki sejumlah kelemahan yang melekat dalam dirinya. Manusia adalah makhluk yang suka berkeluh kesah, tidak bersyukur, mendahulukan kesenangan dan tarikan duniawi, sering lupa diri, dan sejumlah kelemahan lain. Oleh karena itu keberadaan iblis makin menyulitkan manusia.

Namun sebenarnya keberadaan iblis memiliki sejumlah arti penting bagi manusia. Arti penting itu adalah, pertama, membangun kesadaran  manusia bahwa keberadaannya di dunia ini bukan untuk berleha-leha, membuang waktu seenaknya. Manusia adalah makhluk yang sengaja diciptakan untuk menghadapi tantangan yang nyata dari iblis yang telah bersumpah untuk menggoda, menggelincirkan dan menghancurkannya.

Kedua, manusia harus senantiasa menyadari, bahwa ia tidak dibiarkan tanpa kontrol. Keberadaan iblis sungguh menjadi ujian berat baginya. Apakah ia hendak menggunakan kebebasannya mengikuti kehendak iblis yang seringkali menyenangkan pada mulanya dan menghancurkan pada akhirnya. Atau mengikuti kata hatinya dan mengejar serta mengupayakan tujuan-tujuan mulia yang boleh jadi tidak terlalu menyenangkan pada awalnya, namun membahagiakan pada akhirnya.

Ketiga, manusia secara terus menerus berada dalam pertarungan abadi melawan berbagai kecenderungan jahat yang merupakan gabungan dari berbagai kelemahan yang berakar dalam dirinya dan godaan iblis yang bertujuan menghancurkannya. Pertarungan ini seharusnya membuat manusia senantiasa waspada, hati-hati, mawas diri, dan berupaya untuk secara konsisten berbuat yang terbaik untuk memenangkan pertarungan itu.

Keempat, membuat kehidupan manusia sungguh bermakna dan bergairah karena setiap detik ia harus menjaga dirinya agar tidak tergelincir oleh bujuk rayu iblis yang memang sangat luar biasa. Dalam kaitan ini kita semuanya menyadari bahwa kualitas iblis yang menggoda pastilah setara dengan kualitas manusia yang digodanya. Bila manusia itu tamatan SD, iblis penggodanya setara dengan itu. Ini yang menyebabkan pejabat tinggi yang terpelajar, memiliki lawan tarung yaitu iblis yang setara dengannya. Akibatnya ia menghadapi tantangan, cobaan, dan ujian yang berbeda dengan seorang petugas kebersihan. Pejabat tinggi memiliki kesempatan untuk melakukan korupsi dalam jumlah besar yang tentunya tak dimiliki petugas kebersihan.

Secara positif bisa dilihat bahwa sebenarnya keberadaan iblis itu merupakan lawan tanding setara bagi manusia untuk menjaga daya tahan iman dan kekuatannya untuk terus bertahan di jalan lurus lempang. Iblis itu bagai tikungan tajam bagi pembalap motor dan formula satu, sulit dilalui tetapi sangat menantang untuk tetap dilalui agar memenangkan pertandingan.

Iblis itu bagai bara api yang bila  dikendalikan dapat digunakan untuk menghasilkan ayam atau ikan panggang. Namun jika tidak, dapat menghanguskan seluruh rumah beserta isinya.

Iblis adalah tantangan terberat yang harus dihadapi manusia, bersamaan tantangan yang tidak kalah berat yaitu dirinya sendiri. Manusia tidak mungkin menghindar dari godaan iblis. Ia harus menghadapinya dengan berani dan mengalahkannya. Mesti sangat berat dan membutuhkan perjuangan yang sangat melelahkan.

MANUSIA TAK MUNGKIN MENGHINDARI IBLIS, TETAPI MEMILIKI PELUANG BESAR UNTUK MENAKLUKKANNYA.

10 komentar:

  1. Nama : Rovida Amalia Mazid
    Jurusan : P.ips A 2014

    yah saya setuju dengan bacaan yang bapa kemukakan, keberadaan iblis selalu ada dalam diri manusia sampai akhir hayat, begitu banyak kesalahan-kesalahan manusia dalam hidupnya yang tergelincir kedalam kgemerlapan dunia yang fana, seperti hal nya tadi seorang pejabat yang menempati kursi tinggi negri yang hanya memakan uang rakyat, dengan kegengsiannya membeli barang-barang mewah dari uang rakyat (korupsi) oleh karenya dalam jiwa manusia harus mempunya pondasi keimanan yang kuat agar tidak masuk kedalam kegelapan dunia yang fana

    BalasHapus
  2. Khilva Aini Humaedi
    P.IPS B 2014
    4915142822
    Jika berbicara tentang iblis kita sudah mengetahui bahwa iblis itu adalah makhluk yang diciptakan tuhan yang selalu mengganggu manusia karena jika orang islam pasti sudah mengetahui bahwa iblis pernah berkata bahwa dia akan selalu mengganggu dan menjerumuskan anak cucu adam ke neraka jahannam sampai hari kiamat nanti. Menang ada untungnya ada iblis di dunia ini salah satunya untuk kita selalu ingat tuhan kita agar kita selalu berdoa agar tidak terjerumus dan selalu sadar terhadap apa yang kita lakukan.
    Saya setuju dengan pernyataan bapak yang iblis itu adalah lawan tanding kita yang setara dengan kita karena itu untuk mengukur seberapa kuat iman kita seberapa kuat kita tidak terjerumus oleh iblis.
    Yang terakhir pendapat dari saya manusia harus bisa melawan hawa nafsunya sendiri karena hawa nafsu itu dibuat oleh iblis. Jika kita sudah bisa melawan hawa nafsu kita sendiri maka insyaallah derajat kita akan dinaikkan oleh allah swt dan hidup kita akan selalu diluruskan olehNya.

    BalasHapus
  3. keberadaan iblis didunia ini tidak bisa dipungkiri keberadaannya, mereka sangat dekat dengan kita bahkan mereka membaur dengan kita. keberadaan iblis memiliki manfaat positif dan negatif yang sudah dijelaskan diatas. saya sangat setuju. untuk menangkal keberadaan iblis adalah dari kita sendiri. iblis suka mempengaruhi kita untuk melakukan hal yang tidak terpuji seperti males malesa. maka dari itulah kita harus melawan keberadaan iblis dari dalam kita sendiri

    BalasHapus
  4. Fitri Rizka Maulia P.IPS A 2014. 4915141028.
    Tulisan kedua bapak mengenai Iblis ini membuat saya mengerti mengenai konsep "kekuatan iblis dalam mengganggu manusia" , ternyata Iblis itu mengganggu manusia sesuai dengan kesetaraan manusia itu sendiri, keberadaan iblis membuat manusia menjadi terkontrol dan semakin giat dalam beribadah agar terhindar dari godaannya dan tidak terjerumus dalam kemaksiatan. Tulisan bapak yang ini membuat saya semakin sadar untuk menghindari maksiat agar saya tidak kalah dengan iblis.

    BalasHapus
  5. Sejauh saya membaca bapak hanya menjabarkan sisi positif keberadaan iblis, tp apa sisi negatif dr keberadaan iblis?

    BalasHapus
  6. Peribaratannya bagus pak. Dampak positif negatif dari sosok iblisnya juga memotivasi kalau hidup kitw jangan disia siakan. Keren pak (Y)

    BalasHapus
  7. Asyifa Laely
    P.ips b
    4915142821
    Manusia memiliki derajat lebih tinggi dari iblis, namun begitu lemah dengan hawa nafsunya sendiri.

    BalasHapus
  8. Iblis di dunia ini memang banyak dan ada yang baik juga ada yang buruk. Iblis tidak jauh dari kita dan tidak dekat oleh kehidupan kita. Iblis tidak punya akal kesehatan, tapi manusia bisa jadi iblis. Seperti korupsi-korupsi yang di penjara punya akal tetapi buat dirinya sendiri, bukan untuk rakyatnya. Zakaria p.ips b 014

    BalasHapus
  9. Anggun Trihapsari
    P.IPS B 2014

    Pendapat saya memang iblis diciptakan untuk menggoda umat manusia sampai akhir zaman, dan keberadaan iblis pun jika dipikirkan baik-baik ada sisi positifnya, kita jadi selalu mengingat dosa disetiap tindakan dan perbuatan kita. Benar apa yang dikatakan Bapak bahwa Iblis yang menggoda kita ialah iblis yang setara dengan kita. Itulah mengapa Manusia harus selalu berhati-hati dan selalu menahan hawa nafsu.

    BalasHapus
  10. Nama : Andayani
    Kelas : P.IPS B
    No.reg : 4915144097

    Melihat pejelasan-penjelasan tentang iblis tersebut , sesungguhnya musuh terbesar dalam manusia bukan hanya iblis tetapi juga diri manusia itu sendiri. Ketika dilanda rasa keragu-raguan maka inilah peluang besar bagi iblis untuk menggoda manusia. Iblis mencari celah untuk membuat kebimbangan dalam berbuat kebaikan dan melakukan kemudahan disetiap kesalahan. Keberadaan iblis juga bermanfaat , salah satunya yaitu untuk menguji seberapa besar keimanan manusia, menguji seberapa besar tingkat ketakwaan kita terhadap Allah swt.
    Memang tidak ada manusia yang sempurna, namun iman dapat membatasi dan meminimalisir diri kita untuk melakukan kemunkaran , karena pada hakikatnya manusia bisa lebih mulia dari malaikat dan bisa hina melebihi iblis .

    BalasHapus

setiap komentar yang masuk akan terkirim secara langsung ke alamat email pribadi Bapak DR. Nusa Putra, S.Fil, M.Pd